Komunisme nasional

Artikel ini merupakan bagian dari
seri mengenai:
Komunisme
Bintang merah
Konsep
Filosofi Marxis
Ekonomi Marxian
Materialisme historis
Nilai lebih
Mode produksi
Perjuangan kelas
Masyarakat Tanpa Kelas
Internasionalisme proletariat
Revolusi Dunia
Aspek
Negara komunis
Partai komunis
Revolusi komunis
Simbolisme komunis
Komunisme dan agama
Sejarah komunisme
Jenis
Marxisme
Leninisme
Trotskyisme
Maoisme
Luxemburgisme
Titoisme
Stalinisme
Castroisme
Guevarisme
Hoxhaisme
Juche
Komunisme sayap kiri
Dewan komunisme
Komunisme anarkis
Komunisme agamis
Komunisme Eropa
Komunisme dunia
Komunisme tanpa negara
Komunisme nasional
Komunisme primitif
Komunisme ilmiah
Marxisme Otonomis
  • l
  • b
  • s

Komunisme nasional adalah sebuah istilah yang mengacu kepada berbagai bentuk komunisme yang telah diterapkan oleh pemimpin-pemimpin di berbagai negara. Di setiap negara, hubungan antara golongan dengan bangsa memiliki kekhususannya tersendiri. Tokoh komunis Ukraina, Shakhrai dan Mazlakh, dan tokoh komunis Muslim Sultan Galiyev merasa bahwa kepentingan Bolshevik Rusia tidak sejalan dengan kepentingan mereka. Kemudian, pada tahun 1945, pemimpin komunis Yugoslavia Josip Broz Tito berani menentang Soviet dan mencoba menjalankan kebijakan luar negeri yang independen.

Karl Marx dan Friedrich Engels membayangkan komunisme sebagai suatu hal yang sangat bersifat internasionalis, karena internasionalisme proletariat diduga akan membuat golongan buruh lebih mengutamakan konflik kelas alih-alih nasionalisme. Nasionalisme dipandang sebagai alat borjuis untuk mengadu domba kaum proletariat ("nasionalisme borjuis"). Walaupun pengaruh komunisme internasional sangat kuat dari akhir abad ke-19 hingga era 1920-an, setelah itu komunisme nasional-lah yang menjadi kenyataan politik, dimulai dari masa sosialisme di dalam satu negara hingga Perang Dingin, Gerakan Non-Blok, dan perpecahan Tiongkok-Soviet.

Referensi

  • Bennigsen, A., Muslim national communism in the Soviet Union: a revolutionary strategy for the colonial world (1979).
  • Ford C., "Outline History of the Ukrainian Communist Party (Independentists): An Emancipatory Communism 1918–1925." Debatte: Journal of Contemporary Central and Eastern Europe, Volume 17, no. 2 (2009) 193–246 http://www.informaworld.com/smpp/content~db=all~content=a915069181~frm=titlelink?words=ford&hash=1816545092
  • Gizzatullin H. G., D.R., Sharafutdinov D.R., eds., Mirsaid Sultan-Galiev. Izbrannye trudy (Moscow, 1998).
  • Mace, J., Communism and the dilemmas of national liberation: national communism in Soviet Ukraine, 1918-1933 (1983).
  • Rosdolsky,R., 'The Workers and the Fatherland: A Note on a Passage in the "Communist Manifesto"', International (London) 4.2 (Winter 1977)</http://www.marxists.org/archive/rosdolsky/1965/workers.htm
  • Velychenko S.,"Ukrainian anticolonialist Thought in Comparative Perspective," AB IMPERIO no. 4 (2012)<http://abimperio.net/cgi-bin/aishow.pl?state=pdf;fn=201009/15_13.4velychenko.pdf;Code=>
  • idem, Painting Imperialism and Nationalism Red. The Ukrainian Marxist Critique of Russian Communist Rule in Ukraine (1918-1925) (Toronto, 2015) http://www.utppublishing.com/Painting-Imperialism-and-Nationalism-Red-The-Ukrainian-Marxist-Critique-of-Russian-Communist-Rule-in-Ukraine-1918-1925.html Diarsipkan 2015-05-11 di Wayback Machine.
Ikon rintisan

Artikel bertopik filsafat ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s