Migrasi Yahudi Maroko ke Israel

Eksodus Yahudi dari
negara-negara
Arab dan Muslim
Komunitas
  • Mizrahi (Persia, Baghdad)
  • Sefardim
  • Yaman
Latar belakang
Peristiwa utama
  • Permadani Terbang (Yaman)
  • Ezra dan Nehemia (Irak)
  • Eksodus Lebanon
  • Eksodus Mesir
  • Eksodus Maroko
    • Operasi Yachin
  • Pied-Noir (Aljazair)
  • Hari Pembalasan (Libya)
  • Eksodus Yahudi Iran
Pemukiman ulang
  • Pola acu
  • HIAS • Mossad LeAliyah Bet • JDC
    • Yahudi Mizrahi di Israel
  • Iran • Irak • Kurdi • Maroko
  • Suriah • Turki • Yaman
  • Yahudi Afrika Utara di Prancis
Advokasi
Topik terkait
  • l
  • b
  • s
Bagian dari sebuah serial tentang
Aliyah
Imigrasi Yahudi ke Tanah Israel
Konsep
Aliyah Pra-Modern
Aliyah pada zaman modern
Absorpsi
Organisasi
Topik terkait
  • Yishuv
  • Sabra
  • Yerida
  • Pengungsi Yahudi
  • Sejarah Yahudi di Tanah Israel
  • Perbandingan populasi Yahudi dalam sejarah
  • l
  • b
  • s

Migrasi Yahudi Maroko ke Israel umumnya terjadi usai Holokaus Yahudi Eropa. Sorotannya beralih ke Afrika Utara, terutama komunitas Yahudi Maroko, yang merupakan komunitas Yahudi terbesar di Afrika Utara pada masa itu.[1] Kerusuhan di Oujda dan Jerada dan kekhawatiran bahwa kemerdekaan Maroko dari Prancis akan berujung pada penindasan Yahudi di negara tersebut, yang menimbulkan imigrasi berskala besar. Sekitar 28.000 Yahudi berimigrasi ke Israel antara 1948 dan 1951.[2]

Referensi

  1. ^ "Return to Morocco". www.aljazeera.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-09-24. Diakses tanggal 2017-05-20. 
  2. ^ "IMMIGRANTS, BY PERIOD OF IMMIGRATION, COUNTRY OF BIRTH AND LAST COUNTRY OF RESIDENCE" (PDF). CBS, Statistical Abstract of Israel. Government of Israel. 2009. 

1. CBS; Statistical Abstract of Israel, 2009